Pentingnya KDB Di Tengah City

 Kevin De Bruyne menjelma figur utama di baris tengah Manchester City dalam lima musim paling akhir. Pemain kelahiran Drongen, Belgia, itu sering dicap  Slot Judi Online sebagai pemain tengah lengkap dan jiwa permainan Citizens racikan Pep Guardiola.

Dalam program Mola TV bertema "Hot Topic: The Importance of Kevin De Bruyne", legenda Arsenal, Lee Dixon, memberi argument mengenai begitu keutamaan pemain tengah yang sekarang ini berumur 29 tahun itu.

"Ia sebagai pemain tengah lengkap yang prima. Bagaimanakah cara ia mengontrol permainan, memberikan inspirasi beberapa rekannya. Kemungkinan, ia ialah pemain tengah terkreatif di dunia sepak bola sekarang ini. Sesederhana itu," terang Dixon.

"Banyak penyerang yang mimpi bermain dengannya. Slot Online Terpercaya Langkah ia lakukan operan terobosan ke kotak penalti, triknya melepas operan silang, semua berkualitas. Ia jadi pimpinan yang iconic dengan lainnya. Ia sebagai pemain terpenting City dan hal yang cemerlang untuk Premier League sendiri," tambah Dixon.



Keberhasilan De Bruyne diawali di Wolfsburg. Pada musim 2014/15, De Bruyne sanggup menolong Wolfsburg finish di posisi ke-2 , di bawah Bayern Munchen. Ia ikut menolong Wolfsburg raih DFB Pokal 2014/15 dan DFL Supercup 2015. Keseluruhan, dia cetak 16 gol dan 28 asis dari 51 performa di semua gelaran.


Pada Premier League 2019/20, De Bruyne jadi figur yang tidak terpindahkan. Menit permainannya (2.791 menit) cuma kalah atas Ederson Moraes (3.071 menit). Selainnya cetak 20 asis, paling banyak di liga, jumlah 13 golnya juga cuma kalah atas beberapa striker, Gabriel Jesus (14), Raheem Sterling (20), dan Sergio Aguero (16).


Di Premier League, De Bruyne tidak berkilau di club pertama kalinya, Chelsea. Manager The Blues waktu itu, Jose Mourinho, tidak memberi menit bermain yang cukup untuk De Bruyne untuk memperlihatkan kualitas aslinya.


Mourinho selanjutnya pinjamkannya ke Werder Bremen di Bundesliga. Bersama Bremen, De Bruyne cuma mangkir sekali di gelaran Bundesliga dan sanggup cetak 10 gol dan 9 asis. Walau sempat kembali lagi ke Chelsea, De Bruyne pada akhirnya dipasarkan ke Wolfsburg pada musim 2013/14 dengan mahar sejumlah 22 juta euro.

Postingan populer dari blog ini

Juan Mari Jáuregui normally slept soundly, but on the night of 28 July 2000 he was disturbed by a nightmare.

Exactly just what has actually the Nobel Reward in Physics ever before provided for me?

Last-gasp deal averts US government shutdown